Klikbangsa.com (Tulungagung) 17 Oktober 2025 – Di tengah gema peringatan Hari Pangan Internasional, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tulungagung kembali menggelar tradisi mulia “Jumat Berkah”. Kali ini, kegiatan berbagi makanan gratis tersebut tidak hanya dimaknai sebagai wujud kepedulian sosial, tetapi juga sebagai komitmen nyata untuk “Merawat Bumi” dan mendukung ketahanan pangan berkelanjutan.
Setiap tahun, Hari Pangan Internasional mengingatkan dunia tentang pentingnya akses pangan bagi semua dan tanggung jawab kita terhadap lingkungan. Lapas Tulungagung menerjemahkan pesan ini ke dalam praktik berkelanjutan yang dibingkai dalam acara Jumat Berkah Makan Gratis. Masih di area Kafe Rindu Rumah, ratusan porsi makanan lezat dibagikan kepada masyarakat kurang mampu, pekerja harian, hingga kaum dhuafa.
Ma’ruf Prasetyo Hadianto selaku Kepala Lapas Tulungagung, menyampaikan, “Pangan adalah anugerah terbesar dari Allah SWT. Dalam suasana Hari Pangan Internasional ini, kita diingatkan bahwa keberkahan bukan hanya pada kuantitas makanan yang kita bagi, tetapi juga pada cara kita mengelolanya. Jumat Berkah adalah cara kami di Lapas Tulungagung merajut kembali hubungan dengan masyarakat. Dan pada momentum suasana Hari Pangan ini, kami ingin menunjukkan bahwa pembinaan di Lapas juga mencakup edukasi tentang tanggung jawab ekologis, merawat sesama, untuk Bumi yang kita tempati.” tutup Ma’ruf.
Hari Pangan Internasional adalah momen untuk mengubah rasa kepedulian menjadi tindakan nyata. Mewujudkan solidaritas global, bergandengan tangan untuk memastikan tidak ada lagi manusia yang kelaparan, dan ikut bersama membangun sistem pangan yang adil, tangguh, dan berkelanjutan untuk generasi sekarang dan yang akan datang. Hal ini juga penting untuk menumbuhkan kesadaran akan pentingnya ketersediaan pangan, juga menjadi pengingat bagi seluruh lapisan masyarakat untuk menghargai setiap butir makanan yang dihasilkan dari kerja keras para petani, peternak, dan pelaku pangan lainnya.
“Sebagai tukang becak, kadang rezeki tidak menentu. Saat ada acara seperti ini, saya merasa sangat terbantu. Yang lebih berkesan, suasananya penuh senyum dan rasa kebersamaan,” ungkap Pak Supri, salah satu pengunjung setia Jumat Berkah Lapas Tulungagung.
Melalui inisiatif ini, Lapas Tulungagung membuktikan bahwa dari balik tembok pembinaan, gema kebaikan tidak hanya terwujud dalam solidaritas sosial, tetapi juga dalam upaya menjaga sekitar agar menjadi lebih baik, sejalan dengan semangat Hari Pangan Internasional untuk menciptakan dunia yang berkelanjutan dan berketahanan pangan bagi semua.
M.NUR