Klikbangsa.com (Cianjur) – Para Perwira TNI lulusan Akademi Militer tahun 2000 melalui Paguyuban Parikesit (Perwira 2000 Ksatria Tidar) turun langsung ke lapangan untuk memberi bantuan kepada masyarakat terdampak bencana gempa bumi. Bantuan tersebut diserahkan langsung oleh Danbrigif 15/Kujang II, Kolonel Inf Rio Neswan, M.M., M.I.K. Selaku ketua Paguyuban Parikesit Akmil 2000 kepada warga yang terdampak bencana gempa bumi di wilayah Cianjur, Sabtu (10/12/2022).
Kolonel Inf Rio Neswan, M.M., M.I.K. mengatakan bahwa “Bantuan yang diberikan merupakan hasil dari penggalangan dana anggota Paguyuban Parikesit Akmil 2000, Kami selaku ketua paguyuban mengucapkan terimaksih atas dukungan dan kepercayaan yang diberikan oleh seluruh anggota Paguyuban PARIKESIT kepada kami untuk menyalurkan secara langsung bantuan ini kepada masyarakat yang terdampak bencana gempa khususnya warga yang berada di wilayah terisolir” ungkapnya.
Adapun bantuan yang didistribusikan kepada masyarakat yang terdampak gempa sebanyak dua Truk diantaranya ada pakaian, selimut, terpal, kipas angin, bahan pangan, obat-obatan, alat kebersihan diri dan perlengkapan bayi. Bantuan tersebut langsung diserahkan kepada warga yang berada di tenda-tenda pengungsi Kota Cianjur dan warga yang terdampak gempa diwilayah terisolir yaitu Kp. Kondang RT 04/02, Kp. Haregem RT 05/01 & 01/02 dan Kp. Poponcol RT 03/01&04/01, dimana bantuan yang disalurkan menggunakan kendaraan bermotor dikerenakan akses yang sulit menuju kedaerah tersebut. Turut serta pada penyerahan bantuan tersebut Kolonel Czi Rielman Noordien Yudha Tri Ananda, S.Sos, Letkol Inf Imam Wicaksana dan Letkol Arm Wagino, SE.
Ketua Paguyuban Parikesit (Perwira 2000 Ksatria Tidar) Kolonel Inf Rio Neswan, M.M., M.I.K. Menjelaskan bahwa.
“Penyaluran bantuan gempa Cianjur ini merupakan satu wujud nyata dari bentuk tanggung jawab sosial atau corporate social responsibility dari Paguyuban Parikesit Akmil 2000 khususnya kepada masyarakat yang terdampak bencana gempa dan lingkungan sekitar.
Kami Paguyuban Parikesit Akmil 2000, turut prihatin atas peristiwa bencana alam yang telah terjadi, kami akan berupaya cepat tanggap membantu mengurangi kesulitan yang kini sedang dialami oleh masyarakat Cianjur, khususnya warga diwilayah terisolir seperti Kp. Kondang, Kp. Haragem dan Kp. Poponcol, Semoga masyarakat yang terdampak diberikan keikhlasan dan ketabahan dalam menghadapi musibah ini” terangnya.
Dilain sisi, Kepala Desa Galudra menyampaikan, “Kami masyarakat Cianjur khususnya yang terdampak bencana menghaturkan terima kasih banyak atas kepedulian, dukungan, bantuan, partisipasi, dan doanya kepada kami. Bantuan ini sangat penting sekali untuk kami, semoga dengan bantuan sosial ini, kebutuhan dasar masyarakat di lokasi terdampak gempa bumi dapat terpenuhi sehingga bisa mengurangi beban yang dihadapi masyarakat”. (Paguyuban Parikesit Akmil 2000).
(M.NUR)